Algoritma Bert : Apa dan Cara Melakukan Optimasi

Google mengumumkan telah meluncurkan sistem algoritma baru yang cara kerjanya lebih meningkatkan akurasi dan juga spesifikasi pencarian.

Nama Algoritma ini adalah BERT

Cara kerja bert ini bekerja dengan cara mencari kata kunci spesifik yang diketikkan oleh penggunanya di mesin pencarian sehingga hasil dari pencarian bisa lebih akurat.

Pihak Google sendiri mengatakan jika bert ini merupakan perubahan yang sangat besar dan bahkan jauh lebih berpengaruh jika dibandingkan dengan RankBrain.

Sebenarnya hasil pencarian sudah baik dan spesifik dengan adanya algoritma yang lalu lalu namun google mau membekali mesinnya agar lebih bagus lagi.

Intinya google mau Anda selaku pemilik website benar benar memberikan informasi yang spesifik dan akurat sesuai dengan apa yang pengguna inginkan.

Secara gampangnya bert ini akan berfikir layaknya otak manusia untuk memahami setiap kata dalam konten Anda, untuk kemudian menentukan tingkat relevansi terhadap kueri yang diketikkan pengguna.

Khususnya dari penggunaan setiap kata dalam konten Anda.

Misalnya seperti ini.. Ketikkan ke google ” Cara Membuat Kue ”

Anda pasti berpikir kata kunci yang akan naik adalah Cara membuat kue (nama kue) misal… Cara membuat kue donat. Benar bukan ?…

Tapi sekarang tidak lagi. Google lebih menyajikan ke penggunanya kata kunci yang lebih spesifik.

Perhatikan ini…

Contoh perubahan algoritma= Kue

Mengapa mesti resep kue yang di munculkan ? Karena resep kue adalah “cara membuat kue” sesuai dengan apa yang Anda ketikkan.

Jadi google melengkapi permintaan penggunanya dari tidak spesifik menjadi lebih spesifik.

Tapi ketika pengguna mengetikkan kata kunci yang spesifik seperti “cara membuat kue donat” maka yang ditampilkan adalah konten yang menjelaskan secara rinci bagaimana cara membuat kue donat ini.

Lihat gambar di bawah

Jadi BERT memiliki standaritas khusus untuk diketahui kita selaku para pemilik website.

Visitor Menurun Sejak Update Algoritma

Tidak sedikit pemilik blog mengalami penurunan trafik sejak bert di luncurkan.

Ini karena banyak konten yang kemudian turun posisinya di halaman pencarian atau bahkan  menghilang.

Lalu apa yang seharusnya Anda lakukan ? Beberapa tips di bawah ini bisa Anda lakukan untuk mengembalikan posisi dan trafik yang hilang…

Analisa Halaman Pertama Pasca Update BERT

Pertama coba Anda lakukan pencarian dengan kata kunci yang sebelum bert diluncurkan bisa memunculkan konten Anda di halaman pertama.

Lalu lakukan analisa perubahan apa yang terjadi, khususnya mulai dari judul konten di halaman pertama.

Amati seperti apa polanya…

Baru kemudian lakukan perubahan pada konten milik Anda yang turun posisinya.

Caranya dengan melakukan adaptasi perubahan sesuai dengan mayoritas konten yang ada di halaman pertama seteah bert diluncurkan.

Dalam hal ini prinsip ATM (Amati-Tiru-Modifikasi) bisa Anda lakukan.

Pahami Search Intent

Ini bisa diaplikasikan dalam melakukan editing konten lama atau ketika Anda membuat konten baru setelah bert diluncurkan.

Perhatikan gambar di bawah ini…

Gambar di atas adalah satu contoh perubahan halaman pertama sebelum dan sesudah bert diluncurkan untuk kueri “Math practice books for adult”.

Maksud kata kunci ini adalah seseorang ingin mencari buku Matematika ketika sudah dewasa untuk mempelajarinya kembali.

Nah sebelum bert diluncurkan hasil pencarian justru menampilkan hasil buku untuk siswa kelas 6-8.

Setelah bert diluncurkan hasil pencarian benar-benar menyuguhkan buku yang digunakan untuk mempelajari kembali Matematika.

Berhati-hati Ketika Menggunakan Kata Penghubung

Sebelum bert diluncurkan mesin Google cenderung mengabaikan kata penghubung yang ada di konten.

Namun pasca peluncuran bert kata penghubung benar-benar ikut menentukan tingkat relevansi sebuah konten.

Berikut ini contohnya…

Maksud dari kata kunci pada gambar di atas adalah ada seorang Traveler dari Brazil yang akan menuju ke USA dan membutuhkan VISA.

Sebelum bert diluncurkan mesin Google masih belum bisa memahami kata “To” sehingga yang dimunculkan justru situs berita.

Padahal yang dibutuhkan pengguna adalah informasi untuk membuat VISA ketika akan pergi ke USA.

Pasca bert diluncurkan peringkat pertama pun berubah menjadi situs kedutaan dimana pengguna bisa membuat VISA.

Dari sini bisa disimpulkan jika kata penghubung dalam konten khususnya judul akan sangat mempengaruhi tingkat relevansi.

Pada dasarnya setiap algoritma baru yang diluncurkan Google tujuannya adalah untuk meningkatkan tingkat relevansi hasil pencarian.

Jadi ketika Anda membuat konten jangan pernah melakukan manipulasi sedikitpun.

Pastikan apa yang Anda tuliskan dalam judul benar-benar sesuai dengan isi konten.

Apalagi Google BERT ini nantinya akan benar-benar bisa memahami yang namanya Search Intent secara maksimal mulai dari kata per kata.

Riset kata kunci juga hal yang sangat penting untuk menghadapi perubahan ini, sebab penggunaan satu saja kata kunci yang tidak sesuai akan sangat berpengaruh terhadap rank.

 

 

You May Also Like

2 Comments

  1. Om saya mau bertanya, Algoritma Google itu berubah setiap tahun atau apa? soalnya pas saya dapat informasi mengenai algoritma google pasti hal itu sudah kelewatan dan ga tau kapan bakalan updatenya si algoritma google.

    1. Tidak ada jadwal tertentu untuk setiap perubahan algoritma namun google selalu memperbaharui algoritmanya untuk lebih memaksimalkan pengalaman pengguna. Akan selalu ada informasi yang diberitahukan google melalui medianya sebelum peluncuran algoritma baru.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *