Apakah anda seorang blogger pemula ? ketika anda memutuskan menjajahi dunia blogging, pasti ada tujuan yang ingin anda capai. Semata-mata bukan hanya sekadar menyalurkan hobi menulis saja. Melainkan juga mencari traffic tinggi agar dapat menghasilkan pundi-pundi dollar 💲 saat duduk di depan laptop / PC.

Untuk mendukungnya, faktor dasar anda ditolak Google Adsense yang penting diketahui mungkin telah anda antisipasi sebelumnya.

Namun yakinkah anda traffic pengunjung blog atau website yang anda pelihara langsung melejit ? Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mendongkrak traffic blog baru.

Mulai dari SEO On page, SEO Off page hingga memaksimalkan penggunaan internal link serta eksternal link. Semuanya memerlukan ketelatenan dan kesabaran.

Lalu jika anda merasa sudah mempraktekkan cara konvensional untuk mendongkrak traffic pengunjung di atas tetapi nyatanya hasil kurang memuaskan, maka pihak manakah yang anda salahkan ? Apakah template blog anda atau faktor lainnya ? Kenapa Postingan blog tiba tiba hilang dari mesin pencari ??

Cara Jitu Seo Off Page Dongkrak Traffik Sebuah Website

Yap bisa tidak bisa. Seorang blogger adalah pelajar multi pengetahuan. Kita bukan hanya akan belajar seputar internet saja, tetapi juga mendesain blog.

Mengapa kemudian desain disangkutkan dengan dunia blogging ? karena desain blog mempengaruhi kenyamanan yang dapat memperpanjang waktu visitor pelanggan menjelajahi blog anda.

Berikut adalah cara mendesain blog anda agar dapat membantu meningkatkan traffic visitor.

1. Pilih Gambar

Ada ungkapan yang menyatakan bahwa sebuah gambar dapat mewakili seribu kata. Ungkapan ini benar adanya. Hanya saja yang perlu anda ingat ketika mengembangkan blog adalah ukuran piksel foto yang anda sisipkan ke dalam artikel.

Pertama, foto harus berkaitan dengan konten artikel. Selanjutnya, pilihlah foto dengan posisi gambar terbaik yang resolusinya cukup jelas.

Jangan karena kebiasaan di dunia fotografi menggunakan foto beresolusi tinggi, lantas anda sembarangan memasukkan foto ke blog.

Carilah foto yang ukuran maksimalnya 100 kb agar tidak menambah beban loading pada blog. Lamanya waktu loading di atas 1,5 detik akan mendapatkan hukuman dari pihak google.

Semakin lama loading blog anda, semakin merosot pula ranking anda di mesin pencari. Dan hasilnya pengunjung tidak kunjung bertambah.

Jadi bijaklah mencari gambar beresolusi rendah namun tetap jelas di pandangan mata.

Bila anda kesulitan mencari gambar gratis bebas hak cipta anda bisa mengunjungi situs penyedia gambar gratis untuk kelengkapan postingan atau mengganti sendiri ukuran foto dengan tools yang banyak tersedia di internet.

2. Letakkan  ‘Share’ Dengan Bijak

Semakin banyak orang yang membagikan artikel anda, maka potensi pengunjung baru juga semakin besar. Semua ini tergantung pada tata letak tombol share atau bagi di situs anda.

Jangan meletakkan tombol share di awal atau akhir artikel. Beberapa orang malas melakukan scroll jika informasi yang diinginkan telah didapat.

Untuk mensiasatinya, anda boleh membuat tombol bagi secara melayang. Sehingga tombol share ini selalu ada kemana saja pointer mengarah. Dengan ini anda akan menjaga kemungkinan pembaca yang ingin membagikan artikel ke teman-temannya namun malas melakukan scrolling.

3. Tata Letak Fitur Box

Salah satu upaya mencari pembaca setia adalah dengan memberi fitur box pada blog anda. Fitur box ini seharusnya diletakkan di bagian header blog, bukan pada sidebar.

Dengan tata letak yang tepat, orang-orang yang ingin berlangganan newsletter, update artikel dan promosi lain terkait blog anda akan menemukan jalannya lebih mudah.

Selain meletakkan fitur box dengan benar, Baca juga 5 Widget pendukung navigasi pada blog , penting bagi calon adsense

4. Tidak Memberatkan Loading

Ternyata faktor penambah beban loading pada blog anda bukan hanya gambar beresolusi tinggi. Terlalu ribet dan panjangnya bagian on flip (side teratas sebelum dilakukan scroll) dapat juga memicu larinya calon pembaca setia blog anda.

Buatlah bagian ini sesederhana mungkin agar tidak terkesan berlebihan, tetap rapi dan tentunya tidak menambah beban loading blog.

Widget dan navigasi juga dapat memperlambat loading blog anda. Jadi berhati-hatilah memilih widget serta navigasi.

Alih-alih dapat mempercantik tampilan blog, justru keberadaannya dapat menurunkan traffic pengunjung akibat loading yang terlalu lama.